Apple Dekati OpenAI, Mau Pakai ChatGPT di iPhone?

2 Mei 2024 16:38 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengunjung mencoba Apple iPhone 15 baru, dengan pengisi daya USB-C pesanan UE, ditampilkan di antara produk baru lainnya saat acara peluncuran di Apple Park di Cupertino, California, Selasa (12/9/2023). Foto: Nic Coury / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pengunjung mencoba Apple iPhone 15 baru, dengan pengisi daya USB-C pesanan UE, ditampilkan di antara produk baru lainnya saat acara peluncuran di Apple Park di Cupertino, California, Selasa (12/9/2023). Foto: Nic Coury / AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Apple dilaporkan sedang berdiskusi dengan OpenAI sebagai upaya memanfaatkan layanan kecerdasan buatan untuk mendukung iPhone terbaru yang rencananya rilis pada akhir tahun 2024, menurut laporan Bloomberg mengutip orang-orang yang dekat dengan rencana tersebut.
ADVERTISEMENT
Kedua perusahaan mulai mendiskusikan persyaratan perjanjian potensial dan bagaimana fitur OpenAI akan diintegrasikan ke dalam sistem operasi iOS 18.
Apple belum membuat keputusan akhir mengenai mitra mana yang akan digunakannya untuk memperkaya fitur kecerdasan buatan. Masih terbuka bagi Apple mencapai kesepakatan dengan OpenAI (ChatGPT) dan Alphabet (Google Gemini), atau penyedia lainnya.
Bloomberg melaporkan bulan lalu bahwa Apple sedang dalam pembicaraan untuk melisensikan chatbot Gemini untuk fitur-fitur baru iPhone.
Ilustrasi chatbot AI Google Gemini. Foto: Shutterstock
Apple bisa dibilang terlambat dalam meluncurkan layanan AI generatif, yang dapat menghasilkan respons mirip manusia atas perintah tertulis. Microsoft bersama OpenAI, juga Google, adalah yang terdepan untuk urusan ini.
Di ranah perangkat smartphone dan tablet, Samsung sudah terbang meluncurkan Galaxy AI yang memberikan sejumlah fitur untuk memperkaya pengalaman pengguna dalam hal produktivitas dan kreativitas.
ADVERTISEMENT
CEO Apple, Tim Cook, mengatakan pada Februari bahwa perusahaannya berinvestasi "secara signifikan" pada AI generatif dan akan mengungkapkan lebih banyak hal tentang rencananya untuk menggunakan teknologi tersebut pada akhir tahun ini.